Apa yang bisa ku lakukan sekarang saat semua mengetahui siapa Niti S Haq? .
Kewajibanku semakin bertubi-tubi. Inikah yang dinamakan "angin semakin menghantam pohon yang semakin tinggi"? Memang. Terasa cemeti itu keras sekali. Mungkin berefek pada beberapa orang juga.
Tak bisa dipungkiri. Akal ini terbatas. Menyombongkan diri dengan kelebihan yang diberikan Allah pada manusia, yang kita sebut dengan akal, itu sudah keterlaluan. Akal juga ciptaan, ciptaan itu juga terbatas. Akal tidak menandingi keluasan ilmu yang dimiliki Allah swt. Kesannya, menuhankan akal sehingga pandangan hidup segalanya bertanya pada akal yang terbatas.
mengerti atau tidak bagi readers tentang tulisan ini, tak peu. Yang penting ini adalah tulisan yang memberi pesan bahwa akal tidak bisa menandingi ilmu Allah yang lebih luas, bahkan paling luas...CAMKAN!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar