Kamis, 28 Januari 2016

Atheis?

Dalam menjelaskan teologi, Dr. Zakir Naik dari Mumbai, India mungkin bisa jadi rujukan. Materi yang disampaikannya dapat diterima oleh akal sehingga cocok untuk jadi rujukan bagi agama apapun. Check it out, friends!

Atheis adalah orang yang menolak Tuhan karena ia memiliki konsep ketuhanan yang salah. Kalau menolak sesuatu berarti ia harus mengetahui definisinya dahulu. Definisi terbaik tentang Tuhan ada dalam QS. Al-Ikhlas ayat 1-4 .
1). Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa
2). Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu
3). Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
4). Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia

jika si Fulan mengaku dirinya tuhan, kita cek yuk apakah benar dia adalah Tuhan?
1.  Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.
Apakah Fulan merupakan satu-satunya? Diakah yang satu satunya mengaku Tuhan? Wahh tidak sedikit orang-orang yang mengaku sebagai Tuhan. Ini menandakan Fulan bukanlah satu-satunya
2.  Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu
Bahkan Fulan butuh makan, minum :/
3.  Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
Kita mengetahui bahwa Fulan dilahirkan dari Ibunya.
4.  Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia
Apa benar?

Tuhan tidak pernah bisa dibandingkan dengan apapun. Misalnya, Arnold Schwarzenegger yang dijuluki Tuan Dunia, Pria Terkuat, dll. Jikalau kau mengatakan tuhan 1000x lebih kuat dari Arnold atau bahkan 1juta kali lebih kuat, maka itu bukanlah Tuhan karena Tuhan tidak bisa dibandingkan dengan apapun.

Sekarang kita mengetahui, orang yang Atheis mengansumsikan bahwa sains diatas segala-sagalanya. Okay! kita tanyakan padanya beberapa pertanyaan.
Jika kita datangkan padanya alat canggih yang tidak pernah dilihat orang orang sedunia, lalu bagaimana kita mengetahui mekanisme kerja alat itu? kepada siapa kita bertanya? Orang atheis menjawab: pabriknya, profesornya, pembuatnya, atau hal hal lain semisalnya. (nah?) okay tidak apa-apa lanjutkan saja pada pertanyaan berikutnya.

Bagaimana pandanganmu mengenai eksistensi alam semesta?
Jawabnya adalah jagat raya awalnya merupakan Nebula Utama lalu terjadi ledakan besar yang disebut dengan Big Bang. Big Bang inilah yang menjadikan adanya galaksi, bintang, bulan, matahari, bahkan bumi yang kita tempati. Kapan kita mengetahui hal ini? sekitar 40 atau 50 tahun yang lalu. Tapi tahukah anda QS. Al-Anbiya ayat 30
"Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?" 
hal ini dijelaskan sekitar 1.400 tahun yang lalu. Maka siapakah yang menjelaskannya? Atheis mengatakan "mungkin ini hanya kebetulan saja". okay tidak mengapa. Lanjutkan saja!

Kapan kau mengetahui bahwa bumi itu bulat?
Pada tahun 1577 Sir Francis Drake keliling dunia untuk memastikan bahwa bumi itu bulat. Namun dalam QS. An-Naziat ayat 30

وَالْأَرْضَ بَعْدَ ذَٰلِكَ دَحَاهَا
"Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya."

Dhahaha selain artinya adalah "dihamparkan", makna lainnya adalah "telur", kita tahu sekarang bumi tidak sepenuhnya bulat seperti bola, tapi kutub-kutubnya lonjong dan tengahnya bulat (agak geo-spherical) seperti telur. Nah Dhahaha ini bukan telur biasa tapi merujuk pada telur burung unta yang memang berbentuk geo-spherical. Bayangkan! Quran mengatakan bumi itu geo-spherical sekitar 1.400 tahun lalu. Mungkin sekarang Atheis sedang terdiam. Baiklah lanjutkan saja!

Cahaya bulan, refleksi ataukah memang memiliki cahaya sendiri?
Dahulu kita mengira cahaya bulan adalah cahayanya sendiri. Tapi sekarang kita tahu bahwa cahaya bulan adalah refleksi dari cahaya matahari. Itu diketahui baru 50-200 tahun lalu, tapi 1.400 tahun lalu, Quran telah menjelaskannya dalam surat Furqan ayat 61
تَبَارَكَ الَّذِي جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوجًا وَجَعَلَ فِيهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيرًا
"Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang dan Dia menjadikan juga padanya matahari dan bulan yang bercahaya."
kata arab untuk matahari adalah As-Syams, cahayanya selalu dijelaskan dengan "siraj" (obor/lampu bercahaya) dan bulan dalam kata arab disebut sebagai Qamar, cahayanya selalu dijelaskan sebagai "munir" atau "nuur". Munir artinya cahaya yang berasal dari sumber lain sedangkan nuur artinya cahaya yang terefleksi dan tidak pernah dimanapun cahaya bulan dijelaskan sebagai "wahaj" atau "siraj" . Siapa yang menyebutkan dalam Al-Quran 1400 tahun lalu?

Dahulu disebutkan bahwa matahari berputar tapi ia tidak berotasi pada porosnya.
Quran berfirman dalam QS. Al-Anbiya ayat 33
وَهُوَ الَّذِي خَلَقَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ ۖكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ
"Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya."
kata yasbahuun menjelaskan pergerakan dari suatu benda, jika bicara tentang benda langit, ini artinya bahwa matahari, bulan, selain berevolusi juga berotasi pada porosnya. Di zaman sekarang sains memberi tahu bahwa matahari kira-kira butuh 25 hari untuk 1x rotasi (tidak statis). Dahulu kita tahu bahwa matahari itu statis. Hal ini disebutkan sekitar 1.400 tahun lalu. Siapa yang menyebutkan? Mereka bisa saja mengatakan "tidak aneh! Bangsa Arab memang ahli bidang astronomi. Namun yang perlu diketahui adalah mereka ahli dalam bidang astronomi setelah al-quran diwahyukan. Jadi orang arab lah yang belajar dari Al-Quran, bukan sebaliknya.

Bidang hidrologi. Jika ditanyakan pada seorang atheis tentang siklus air, "air itu berevaporasi dari laut, ia jadi awan, awan bergerak menjadi bintik bintik air lalu awan itu akan menurunkan hujan, siklus ini terus berulang. Kau katakan padanya, kapan kamu tahu hal ini? sedangkan dalam Al-Quran surat Az-Zumar ayat 21, lalu Rum:24, Al-Hijr:22, Al-Mu'minun:18, Rum:48, An-Nur:43, dll ini 1400 tahun yang lalu. sedangkan kita baru tahu 1580 Sir Bernard Palissy berbicara tentang siklus air untuk pertama kalinya. Siapa yang menyebutkan dalam Al-Quran?

Bidang geologi. Para geologis berkata bahwa dalamnya muka bumi adalah 300.780 mil, bagian intinya hanya 1-20 mil tebalnya dan kemungkinan besar ia akan berguncang karena fenomena melipat, yang menciptakan pegunungan yang mencegah bumi dari gempa (guncangan), hal ini disebutkan dalam QS. An-Naba: 7 "dan gunung-gunung sebagai pasak"  , juga Al-Anbiya: 31.

Bidang Oseanologi. Kita tahu ada 2 jenis air. Asin dan tawar. QS. Furqan ayat 53 "Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi."
maksud yang menghalangi apa ya? sekarang kita tahu bahwa kapanpun 1 jenis air mengalir ke jenis air lainnya dan terhomogenisasi kepada air dmna ia mengalir, area homogenisasi ini disebut pembatas (barzakh) dalam al-quran.

Bidang biologi. Anbiya ayat 30 "Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?"
Siapa yang percaya di gurun pasir Arab bahwa segala sesuatu tercipta dari air? di zaman sekarang sains memberitahu bahwa segala makhluk tercipta dari air which we can proof it recently. Jika anda membaca buku, ada ratusan fakta ilmiah. Tanyakan pada orang atheis, siapa yang menjelaskan semua ini dalam al-quran? Ya, kita pun akan menjawab dengan jawaban yang sama, yaitu Pencipta yang kita sebagai muslim mengakuinya sebagai Tuhan, yakni Allah SWT. Itulah alasan zaman sekarang sains tidak mengeliminasi Tuhan.
Filusuf dan Ilmuwan terkenal, Francis Bacon, ia berkata "mereka yang punya sedikit ilmu sains jadi atheis tapi mereka yang memiliki pengetahuan mendalam tentang sains, mereka jadi orang yang beriman pada Tuhan, akhir dari entri ini, QS. Fushilat : 53
سَنُرِيهِمْ آيَاتِنَا فِي الْآفَاقِ وَفِي أَنْفُسِهِمْ حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَهُمْ أَنَّهُ الْحَقُّ ۗأَوَلَمْ يَكْفِ بِرَبِّكَ أَنَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ شَهِيدٌ
"Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al Qur'an itu adalah benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu?"











Ingat teori probabilitas? Seorang matematikawan Inggris pernah menghitung kemungkinan tuhan tidak ada atau berapa kemungkinan semua ini terjadi secara kebetulan? hasilnya 1/10 pangkat 10 pangkat 123 (more than impossible that God doesn't exist)
 
SELAMAT PARA ATHEIS, telah mewujudkan 2 kata pertama dalam syahadat. Jgn lupa kalimatnya diselesaikan dan diaplikasikan sampe tuntas... Terima Kasih........


Tidak ada komentar:

Posting Komentar