Minggu, 24 Juli 2016

words

Sejatinya, setiap manusia memahami tujuan hidupnya. Pasalnya, manusia bukanlah hewan yang tidak memiliki akal, sehingga hidup tanpa memiliki tujuan. Hewan, dalam kehidupannya hanya sekedar berupaya memenuhi kebutuhan jasmaninya seperti makan dan memenuhi kebutuhan nalurinya seperti kawin, tanpa pernah berfikir apa tujuan dari semua itu. Sehingga, jika manusia tidak mengerti akan tujuan hidupnya, dan hidup hanya untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan nalurinya, maka tidak ada bedanya dengan hewan. Dalam hal ini, al-Qur’an menyebut manusia bisa saja lebih rendah dari pada hewan.

Orang2 yg merindu, namun tetap menjaga kehormatan perasaannya, takut sekali berbuat dosa, memilih senyap, terus memperbaiki diri hingga waktu memberikan kabar baik, boleh jadi doa2nya menguntai tangga yg indah hingga ke langit. Kalaupun tidak dengan yang dirindukan, boleh jadi diganti yg lebih baik.
--Tere Liye

Tidak ada komentar:

Posting Komentar